Bupati H. Yusuf Lubis. SH. M. Si Membuka Secara Resmi Kompetisi Sain Madrasah (KSM) Kabupaten Pasaman Tahun Ajaran 2019
Lubuk Sikaping, PASAMANKAB.GO.ID --- Dalam rangka mewujudkan, mengembangkan potensi kreatifitas siswa madrasah, menumbuhkan watak yang jujur dalam pendidikan dan kompetisi, membangun budaya kompetisi yang sehat, membangun citra madrasah dalam membangun mental yang baik, ajang saling bersilaturahmi antara madrasah. Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis. SH. M. Si menghadiri sekaligus membuka secara resmi Kompetisi Sain Madrasah (KSM) Kabupaten Pasaman Tahun Ajaran 2019.
Pembukaan tersebut juga dihadiri oleh Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Pasaman Dedi Wandra, Kepala-kepala OPD di lingkungan Pemkab Pasaman, perwakilan madrasah se Kabupaten Pasaman di MAN 1 Pasaman, Sabtu (20/7/2019)
Bupati H. Yusuf Lubis menambahkan, “Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman sudah melihat bukti nyata atas keberhasilan siswa-siswi mandrasah baik di tingkat Provinsi maupun Nasional.
Bahkan ia juga sangat mengharapkan, melalui KSM ini terjaringnya bibit unggul dari ranah Pasaman ke tingkat Provinsi dan menghasilkan siwa/siswi terbaik di semua bidang.
Di sela-sela penyampaian amanat itu Bupati H. Yusuf lubis berpesan, “pada kegiatan ini tidak semata mengejar prestasi, namun harus menjadi generasi yang taat dan menghormati orang tua”. Pintanya dengan singkat serta diiringi senyuman manis sambil menolehkan wajahnya yang ramah itu pada peserta lomba.
Bahkan Bupati H. Yusuf Lubis juga mengatakan dukungannya, karena wadah ini merupakan ajang menciptakan insan-insan yang baik dan berjiwa saing tinggi, seraya berkata, “Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Pasaman sangat mendukung secara penuh”. Karena kegiatan ini adalah wadah pengembangan kreatifitasi dan uji kompetisi dikalangan siswa madrasah” ungkapnya sambil tersenyum manis.
Kekankemenag Dedi Wandra dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis atas kehadirannya dalam kegiatan itu ke (MAN 1 Pasaman) dan tanpa diwakilkan, “Kegiatan ini merupakan wadah pengembangan kompetensi siswa madrasah di Kabupaten Pasaman”. Paparnya.
Pada kesempatan itu Dedi Wandra menguraikan bahwa, “kegiatan bertujuan mengembangkan potensi kreatifitas siswa madrasah, menumbuhkan watak yang jujur dalam pendidikan dan kompetisi, membangun budaya kompetisi yang sehat, membangun citra madrasah dalam membangun mental yang baik, ajang saling bersilaturahmi antara madrasah”.
Dedi wandra dalam keterangannya mengatakan, “dengan kegiatan ini peminat meningkat tajam dari tahun ke tahun, pada tahun 2019 ini pesertanya berjumlah 263 orang siswa, itupun panitia membatasi jumlah pendaftar. (TIM)*