Bupati H. Yusuf Lubis, SH, M.Si Menutup MTQ Nasional Ke-47 Tingkat Kabupaten Pasaman

Bupati H. Yusuf Lubis, SH, M.Si Menutup MTQ Nasional Ke-47 Tingkat Kabupaten Pasaman

KOMINFO, Pasaman --- Setelah berlangsungnya Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional Ke-47 Tingkat Kabupaten Pasaman dengan beberapa cabang yang di perlombakan beberapa hari ini, siang tadi Bupati H. Yusuf Lubis, SH, M.Si kembali menutupnya.

Turut hadir dalam acara penutupan itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman H. Didi Wandra, S.Ag, MA, Perwakilan Forkopimda Kabupaten Pasaman, Para Staf Ahli, Para Asisten, Kepala-kepala OPD atau mewakili, Camat se-Kabupaten Pasaman, Panitia, Dewan Juri dan Official, peserta dari berbagai kafilah seluruh kecamatan se-Kabupaten Pasaman, serta masyarakat Pasaman yang menyaksikan jalannya MTQ Ke-47 dan ingin mendengar pengumuman kecamatan mana jadi juara umumnya, di Lapangan hijau Tapus, rabu (20/11/2019).

Dalam amanat Bupati Pasaman saat acara penutupan itu menuturkan harapannya bahwa, “membaca qur’an jangan tumbuh dan layu semusim”, dan jangan jadikan MTQ ini sekedar acara seremonial belaka, melainkan MTQ ini merupakan sarana meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Allah Swt, karena lewat al-qur’an yang dibaca itu bila kita pahami makna dan artinya, akan membawa dampak yang sangat fositif sekali bagi kehidupan kita manusia baik didunia maupun di akhirat kelak, sekaligus dapat merubah kerakter kita.

Dan dalam kesempatan itu juga Bupati H. Yusuf Lubis lebih banyak menyampaikan ucapan terimakasihnya kepada seluruh komponen yang telah ikut berfartisifasi dalam mensukseskan MTQ Ke-47 itu, terutama kepada panitia pelaksana atau tuan rumah, yaitu Kecamatan Padang Gelugur bersama jajaran dan masyarakatnya, sehingga dalam suasana cuaca yang kurang bersahabat itu dapat terlaksana MTQ begitu meriah. Papar Yusuf Lubis.

Bagi pemenang dalam lomba ini Bupati berpesan agar “jangan terlalu berbesar hati”, dan bagi mereka yang pada kesempatan ini tidak dapat meraih juara jangan pula bersedih dan berkecil hati, tapi belajarlah untuk yang lebih baik sehingga pada kesempatan yang akan datang dapat dicapai harapan-harapannya kembali.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman H. Dedi Wandra, S.Ag, MA dalam tauziyah singkatnya sebelum MTQ di tutup Bupati H. Yusuf Lubis, SH, M.Si menyampaikan, ucapan apresiasi dan ucapan terimakasih yang tiada terhingga kepada panitia, semoga menjadi nilai ibadah disisi Allah Swt, sekaligus menyampaikan ucapan terimakasihnya atas terselenggaranya acara MTQ Nasional Ke-47 Tingkat Kabupaten Pasaman ini dengan baik, aman, lancar, tertip, dan sukses.

Sukses pelaksanaan berkat kekompakan dan kebersamaan semua pihak, dan bahasa ucapannya selalu diselingi dengan bahasa pantun.

Bentuk apresiasi yang disampaikan oleh Kakankemenag itu adalah dengan MTQ Nasional Ke-47 yang digelar itu, maka semakin semarak si’ar Islam di Kabupaten Pasaman, terbukti banyak cabang lomba dan ramainya pengunjung.

Ia juga mengungkapkan, suksesnya acara MTQ itu tidak terlepas dari berkat dukungan pemerintah daerah Kabupaten Pasaman.

MTQ Ke-47 ini bukan sekedar seremonial belaka, namun ada nilai-nilai yang besar dan didalamnya untuk di amalkan, direnungkan, terutama membentuk karakter qur’ani. Karena Al-Qur’an ini hidup dalam kehidupan kita, hidup di tengah-tengah masyarakat.

Sedikit Kakankemenag mengkritisi dan untuk perubahan yang lebih baik dalam kehidupan bermasyarakat di Kabupaten Pasaman ini, “bacaan al-qur’an jarang didengar di masjid-masjid asli dari manusia, melainkan lantunan bacaan al-qur’an di masjid-masjid, mushalla, dirumah yang diputar adalah “kaset”.

Ia juga sangat berharap dan sekaligus menyarankan, agar suara bacaan qur’an yang dikumandangkan di masjid, mushalla, rumah akan jauh lebih baik jika orang yang baca qur’an itu. Hidup bahagia, bermoral beragama, hidup dengan al-qur’an. Jelasnya sembari memaparkan pantun.

MTQ meningkatkan kita tentang ajaran-ajaran qur’an, karena berbagai cabang diperlombakan, menambah khasanah pemahaman kita, memaknai, serta mengamalkan.

MTQ juga sebagai ajang motivasi, sehingga Kakankemenag menyarankan tingkatkan diri, tingkatkan bacaan, berlomba untuk ibadah, sejauh mana kita beribadah menurut syariat Islam.

Penyelenggaraan MTQ ini dari tahapan ketahapan yang ditempuh, ada hasil yang telah di upayakan.

Di akhir penutupan acara, panitia mengumumkan hasil dari lomba MTQ Nasional Ke-47 Tingkat Kabupaten Pasaman habis digelar tersebut, sehingga pemegang Juara Umum dalam MTQ Ke-47 Tingkat Kabupaten Pasaman ini diraih oleh Kecamatan Rao Selatan dibawah Pimpinan Khairul Ikhsan.

Bupati H. Yusuf Lubuis, SH, M.Si menyerahkan piala bergilir itu kembali kepada camat kecamatan Rao Selatan, karena telah berhasil dan sukses memenangkan lomba, sekaligus menyerahkan hadiah utamaya “Sapi Besar”, dan diiringi dengan penyerahan tropi-tropi lainnya. (TIM)*

Bagikan ke Jejaring Sosial