Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis, SH, M.Si Launching Nagari Pintar Tahun 2019

Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis, SH, M.Si Launching Nagari Pintar Tahun 2019

KOMINFO, Pasaman --- Dalam rangka menjadikan Nagari Ganggo Hilia sebagai nagari percontohan dalam pencegahan stunting dengan PINTAR, Pemerintah Kabupaten Pasaman melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Pasaman di bawah Pimpinan dr. ARNIDA, M.M.Kes adakan Launching Nagari Pintar.

Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis, SH, M.Si dalam sambutannya saat menjelang Launching Nagari Pintar tersebut menyampaikan dengan penuh semangat bahwa, “upaya perbaikan gizi bagi kelompok rawan gizi di Indonesia umumnya dan di Kabupaten Pasaman khususnya terus digalakkan, terutama pada BUMIL dan BALITA.

Dari pantauan jurnalis kominfo Pasaman, tampak hadir dalam kegiatan itu Tim Inspektorat Jendral Kementerian Kesehatan RI, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Barat, Forkopimda Pasaman, Staf Ahli Bupati Pasaman, Asisten, Kepala-kepala OPD di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasaman, Ketua TP PKK Kabupaten Pasaman, Camat Se-Kabupaten Pasaman, Ketua TP PKK Kecamatan Se-Kabupaten Pasaman, Kepala Puskesmas Se-Kabupaten Pasaman, Ketua TP PKK Nagari Se-Kabupaten Pasaman, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Ninik Mamak Alim Ulama, Cadiak Pandai, Bundo Kanduang Se-Kecamatan Bonjol, Kepala Jorong Se-Kecamatan Bonjol, Kader Kesehatan Wilayah Kecamatan Bonjol, serta undangan lainnya, di Nagari Ganggo Hilia Kecamatan Bonjol (04/12/2019).

Kelompok BUMIL dan BALITA merupakan kelompok yang cukup rawan untuk mengalami kekurangan gizi, karena itu perlu mendapat perhatian besar guna melahirkan generasi yang berkualitas dimasa yang akan datang.

Salah satu bentuk kekurangan gizi pada BALITA adalah STUNTING. Kekurangan gizi ini mengakibatkan terjadinya gangguan pertumbuhan, gangguan perkembangan dan gangguan metabolisme. Untuk itu penanganan masalah stunting ini perlu mendapatkan perhatian serius dari kita semua.

Salah satu bentuk inovasi daerah Kabupaten Pasaman dalam menangani masalah stunting adalah dengan meluncurkan pesan sehat yaitu “CEGAH STUNTING DENGAN PINTAR”. Pesan sehat ini sudah ditetapkan dengan Peraturan Bupati Pasaman Nomor 24 Tahun 2019.

Untuk menindak lanjuti pelaksanaan Peraturan Bupati ini, maka Dinas Kesehatan Kabupaten Pasaman menggagas inovasi “NAGARI PINTAR” di Nagari Ganggo Hilia sebagai percontohan pencegahan stunting.

Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis dalam kesempatan itu mengatakan dengan senang hati dan penuh bahagia, menyambut baik inovasi itu demi terwujudnya Kabupaten Pasaman bebas BALITA STUNTING khususnya di nagari Ganggo Hilia Kecamatan Bonjol.

Dengan ditunjuknya Nagari Ganggo Hilia sebagai NAGARI PINTAR, Pemerintah Daerah berharap;

  • Setiap ibu hamil mendapatkan pelayanan antenatal berkualitas dan bersalin di fasilitas kesehatan.
  • Setiap ibu hamil dan remaja putri mendapatkan tablet tambah darah.
  • Menjadi nagari yang peduli terhadap kecukupan nutrisi keluarga dengan konsep gizi seimbang.
  • Menjadi nagari yang peduli terhadap pentingnya pemberian ASI eksklusif sampai usia 6 (enam) bulan.
  • Menjadi nagari yang peduli terhadap pentingnya imunisasi dan penggunaan jamban sehat.
  • Menjadi nagari yang peduli terhadap pentingnya rutin ke posyandu untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan BALITA.

Semoga motto Nagari Pintar “Sehat Balitaku Sehat Generasiku” dapat kita wujudkan, dan kegiatan ini menjadi inspirasi kita semua.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pasaman dr ARNIDA, M.M.Kes dalam laporan kepanitiaan menyampaikan, “Nagari PINTAR adalah salah satu inovasi Dinas Kesehatan sebagai tindak lanjut dari pelaksanaan Peraturan Bupati Pasaman Nomor 24 Tahun 2019 Tentang cegah stunting dengan PINTAR.

PINTAR adalah penjabaran dari;

P : Periksa kehamilan secara rutin dan bersalin di fasilitas kesehatan.

I : Ingat tablet tambah darah untuk ibu hamil dan remaja putri.

N : Nutrisi yang cukup dengan gizi seimbang.

T : Tuntaskan ASI eksklusif sampai bayi usia 6 (enam) bulan.

A : Ayo Imunisasi balita secara lengkap dan gunakan jamban sehat.

R : Rutin ke Posyandu untuk pantau pertumbuhan dan perkembangan BALITA.

Dalam rangkaian acara menyertai Launching Nagari Pintar Tahun 2019 itu adalah;

  • Penyerahan sertifikat Duta Anemia
  • Penyerahan sertifikat ASI Eksklusif
  • Penyerahan sertifikat Imunisasi Dasar Lengkap
  • Penyerahan hadiah lomba menu masakan ibu hamil, ibu menyusui dan balita

Di akhir acara Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis, SH, M.Si bersama Forkopimda Pasaman atau yang mewakili lakukan pemukulan gong, pelepasan balon oleh ketua TP PKK Kabupaten Pasaman Ny Hj Suryani Nst Yusuf Lubis dan pembukaan selubung baliho Launching Nagari PINTAR. (TIM)*

Bagikan ke Jejaring Sosial