BUPATI RESMIKAN TURNAMEN SEPAKBOLA MINANGKABAU CUP 2019
Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis Membuka Secara Resmi Turnamen Sepakbola Minangkabau Cup.
Pasaman, Humas, H. Yusuf Lubis Bupati Pasaman secara resmi membuka turnamen sepakbola Minangkabau Cup tingkat Kabupaten Pasaman di stadion Ahmad Karim Ladang Panjang Kecamatan Tigo Nagari, (14/1/19).
Turnamen sepakbola Minangkabau Cup wilayah Pasaman diikuti oleh 12 Kecamatan dibagi dalam 4 grup. Grup A berisi Kecamatan Bonjol, Simpati dan Tigo Nagari dilaksanakan di stadion Ahmad Karim Ladang Panjang Kecamatan Tigo Nagari. Grup B dihuni Kecamatan Panti, Duo Koto dan Lubuk Sikaping dilaksanakan di Stadion Mini Kecamatan Panti.
Lalu, grup C dengan peserta Kecamatan Padang Gelugur, Mapat Tunggul Selatan dan Rao Selatan dilaksanakan di lapangan sepakbola Padang Gelugur. Grup D dihuni oleh Kecamatan Rao, Rao Utara dan Mapat Tunggul dilaksanakan di lapangan sepakbola Rao Saiyo Kecamatan Rao.
Panitia pelaksana Minangkabau Cup Kabupaten Pasaman Desrizal didampingi oleh Sekum PSSI Kabupaten Pasaman Puji Radial menjelaskan, pertandingan babak penyisihan Minangkabau Cup Kabupaten Pasaman dilaksanakan mulai tangal 14 Januari sampai dengan 20 Januari 2019 dibagi dalam empat grup.
Tambahnya, pemenang masing-masing grup akan mengikuti babak semifinal dan final tanggal 18 sampai dengan 20 Januari 2019 di Stadion Tuanku Imam Bonjol Lubuk Sikaping. Juara dan runner up akan mewakili Kabupaten Pasaman dalam turnamen Minangkabau Cup tingkat Propinsi Sumbar.
Sementara ketua Askab PSSI Kabupaten Pasaman H. Atos Pratama yang sekaligus Wakil Bupati Pasaman mengatakan, turnamen Minangkabau Cup ini kita manfaatkan sebagai ajang pengembangan bakat sekaligus mencari bibit pesepak bola Pasaman untuk bertanding di Porprov 2020 mendatang di Kabupaten Pasaman Barat.
Pada tempat yang sama Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis meminta kepada semua atlit yang bertanding untuk dapat menjaga sportifitas, disiplin, dan semangat juang.
“Kita tidak ingin olahraga sepakbola ini berubah menjadi arena perkelahian dan keributan. Semua pihak yang terlibat mulai dari pemain, pelatih, ofisial dan masyarakat sebagai penonton untuk dapat menjaga suasana kondusif dalam setiap pertandingan”, pinta Bupati Pasaman.