Gong Bursa Inovasi Nagari 2017 Pasaman Di Palu

Pasaman, Kominfo --- Bupati Pasaman Yusuf Lubis Rabu siang tanggal 27 Desember 2017 itu cukup bersemangat untuk meenghadiri undangan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pasaman M. Ikhzan. SIP. MSi, dalam acara pembukaan Bursa Inovasi Nagari 2017 yang wah di Arumas Hotel.

Dalam sambutannya Bupati Pasaman Yusuf Lubis sampaikan; “Tahun 2017 ini Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi republik Indonesia meluncurkan suatu Program Inovasi Desa (PID) guna mendorong;

1. Peningkatan kualitas pemanfaatan Dana Desa dengan memberikan rujukan inovasi pembangunan nagari

2. Merevitalisasi peran pendamping dalam pembangunan potensi ekonomi lokal dan kewirausahaan, pengembangan Sumber Daya Manusia serta infrastruktur nagari

3. Memicu munculnya inovasi dan pertukaran pengetahuan secara partisipatif;

4. Merupakan salah satu bentuk dukungan kepada nagari agar lebih efektif dalam menyusun penggunaan Dana Desa sebagai investasi dalam peningkatan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat.

Program inovasi nagari di harapkan merangsang munculnya motivasi dan inovasi baru dalam praktek pembangunan dan solusi inovatif untuk menggunakan Dana Desa lebih berkhualitas, tepat dan efektif.

Bursa inovasi yang di laksanakan merupakan bagian dari inovasi nagari sehingga melalui kegiatan ini akan terjadi pertukaran pengetahuan kegiatan-kegiatan yang inovatif, memberi inspirasi dan alternative pilihan pembangunan nagari.

Dalam kegiatan Bursa inovasi nagari ini, Kata Bupati Pasaman Yusuf Lubis, akan di tampilkan kegiatan-kegiatan yang telah di nilai inovatif dan menampilkan ide-ide kreatif terutama terkait kegiatan pembanguanan nagari.

Pada kesempatan itu juga telah di lakukan penandatanganan bersama nota kesepahaman tentang pengawasan, pencegahan dan penanganan permasalahan Dana Desa di Kabupaten Pasaman antara Bupati Pasaman Pasaman Yusuf Lubis dan Kapolres Pasaman AKBP Hasanuddin. SAg,

"Hal ini di lakukan untuk menindak lanjuti MoU antara Kemendagri, Kemendes PDT dan Transmigrasi Republik Indonesia dan Kapolri". Paparnya "Sebagai upaya lebih meyakinkan pemerintah dalam pelaksanaan Dana Desa yang tepat sasaran dan tepat program.

Pelaksanaan Dana Desa di Kabupaten Pasaman sekarang semakin lengkap pengawasannya, tentunya harapan kita pelaksanaan pembangunan di nagari khususnya yang bersumber dari Dana Desa akan semakin baik pelaksanaannhya. Harap Bupati

Wali Nagari kalau ada keraguan sudah banyak tempat berkonsultasi, saran Bupati, mulai dari jajaran Pemerintah Kabupaten Pasaman sampai Kapolres Pasaman.

Dalam pelaksanaan pembangunan di nagari yang harus di ingat, selain harus tepat sasaran dan program juga harus di hindari praktek-praktek penyalahgunaan dana tersebut yang berdampak terjadinya kasus hukum, oleh karena itu di ingatkan dalam 3 hal penggunaan Dana Desa Kata Bupati Yusuf Lubis; 1. Tepat penyalurannya 2. Tepat Pemanfatannya 3. Tepat Pengawasannya

Terakhir sekali dalam kegitan itu Bupati Pasaman bersama Forkopimda, perwakilan DPM Provinsi Sumatera Barat, serta Sekda HM. Saleh, Kadis DPM Pasaman M. Ikhsan.SIP,MSi lakukan poto bersama. (Afzal)*