Good Job, and congrat to Pemkab Pasaman. BUPATI PASAMAN TERIMA SERTIFIKAT ADIPURA DAN PIALA ADIWIYATA TAHUN 2017.

Good Job, and congrat to Pemkab Pasaman. BUPATI PASAMAN TERIMA SERTIFIKAT ADIPURA DAN PIALA ADIWIYATA TAHUN 2017.

Pasaman, Kominfo --- Kembali, prestasi cukup membanggakan ditorehkan Pemerintah Kabupaten Pasaman, lantaran hari ini pada Rabu malam pukul 20.00 WIB (2/8),

Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis bersama Bupati dan Walikota lainnya se-Indonesia menghadiri malam anugerah lingkungan di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia dalam rangka penyerahan penghargaan Adipura Adipura tahun 2017.

Kegiatan yang digelar di Ruang Auditorium Manggala Wanabakti, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Pusat sebagai puncak perayaan Hari Lingkungam hidup sedunia tahun pada 2017.

Penghargaan sertifikat adipura tahun 2017 kali ini diraih Pemerintah Kabupaten Pasaman setelah adanya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baru bernama Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanaan yang merupakan amanat UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemda.

Dimana, salah satu kaitan pentingnya dengan moment ini yakni, urusan Lingkungan hidup yang sebelumnya terpisah dengan urusan kehutanan, berdasarkan amanat UU dimaksud dilebur menjadi satu urusan yakni menjadi urusan Lingkungan hidup dan kehutanan.

Program Adipura yang bertujuan untuk mendorong kepemimpinan pemerintah kabupaten/kota dan membangun partisipasi aktif masyarakat serta dunia usaha melalui penghargaan adipura untuk mewujudkan kota-kota yang berkelanjutan, baik secara ekologis, sosial, dan ekonomi melalui penerapan prinsip-prinsip tata kepemerintahan yang baik di bidang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup demi terciptanya lingkungan yang baik dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Keberhasilan ini tentu sebagai tanda, bahwa arah kebijakan pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan di Kabupaten Padaman telah mampu sejalan dengan visi pemerintah pusat terkait dengan lingkungan hidup dan kehutanan untuk kategori kota kecil.

Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis pada acara anugerah ini mengungkapkan, kegiatan malam anugerah lingkungan ini dihadiri oleh semua bupati/walikota penerima penghargaan oleh Presiden Republik Indonesia yang diwakili oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI.

“Walaupun tahun ini Kabupaten Pasaman belum berhasil meraih piala Adipura dengan OPD baru yakni Lingkungan Hidup dan Kehutanan, namun pencapaian sertifikat Adipura ini pasca adanya penggabungan urusan lingkungan hidup dan kehutanam merupakan hasil yang membanggakan.

Sebab menunjukkan bahwa Pemerintah Kabupaten Pasaman memiliki kompetensi dan komitmen memberikan yang terbaik kepada daerah dan masyarakatnya dalam pengelolaan lingkungan hidup dan kehutanan dimata pemerintah pusat,” papar Yusuf Lubis.

Diungkapkan Yusuf Lubis, penghargaan sertifikat Adipura merupakan bentuk penghargaan atas upaya-upaya perbaikan secara fisik terhadap pengelolaan lingkungan hidup di Kabupaten Pasaman

“Seperti contohnya jalan dan trotoar jalan dalam kota mulai terlihat rapi dan indah, Pasar Tradisional Modern (PTM), hutan kota, pengelolaan sampah dan taman-taman asri dan bersih serta pengelolaan TPA yang selalu menjadi perhatian pemerintah,” bebernya.

Selain itu, dikatakan Yusuf Lubis, Perolehan penghargaan ini juga tak lepas dari peran dan dukungan penuh masyarakat Kabupaten Pasaman, “Bupati juga mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat Pasaman yang terus bersama-sama bekerja keras membangun daerah diujung utara Sumatera Barat itu, sehingga meski lebih luas cakupannya, dimasa mendatang urusan lingkungan hidup dan kehutanan ini dapat diraih,” tuturnya.

Selain itu untuk diketahui bersama, bahwa Kabupaten Pasaman juga mendapat penghargaan Adiwiyata Mandiri tahun 2017 yang diraih oleh SD N 10 Lubuksikaping. Prestasi yang membanggakan ini hanya diberikan kepada 124 sekolah terbaik seluruh Indonesia.

Adiwiyata Mandiri merupakan penghargaan bergengsi di bidang lingkungan hidup yang diberikan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia kepada sekolah yang dinilai telah mampu mengaktualisasikan budaya lingkungan di semua aspek kegiatan sekolah.

Dalam rangka meningkatkan peran warga sekolah, dalam upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, guna menunjang pembangunan yang berkelanjutan.

Kegiatan ini digelar di Ruang Auditorium Manggala Wanabakti, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Pusat sebagai puncak perayaan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2017. (Afzal)*

Bagikan ke Jejaring Sosial