PEMKAB PASAMAN UPAYAKAN AKHIR TAHUN 2018, 25 NAGARI PERSIAPAN JADI NAGARI DEFINITIF
Pasaman, Humas, Kabupaten Pasaman telah melakukan pemekaran 25 Nagari baru berdasarkan Peraturan Bupati Pasaman Nomor 21 tahun 2017 tentang Pembentukan Nagari Persiapan di Kabupaten Pasaman. Dengan pemekaran ini, jumlah Nagari di Kabupaten Pasaman menjadi 62 Nagari, dari sebelumnya hanya 37 Nagari.
Asisten Pemerintahan Setda Kabupaten Pasaman H. Dalisman didampingi Kabag Pemerintahan Nagari M. Yasrin Syahputra ketika berbincang dengan bagian humas Senin, (6/8) mengatakan, pemekaran 25 Nagari baru di Kabupaten Pasaman sedang dalam proses menuju definitif. Kami menargetkan akhir tahun 2018 seluruh Nagari persiapan dapat menjadi definitif.
Dia menambahkan, Ranperda 25 nagari persiapan sudah disepakati dengan DPRD Pasaman. Ranperda tersebut telah dievaluasi oleh Gubernur Sumbar dengan Keputusan Nomor 120-506-2018 tanggal 25 Juli 2018 tentang evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Pasaman tentang Pembentukan 25 Nagari di Kabupaten Pasaman. Sejalan dengan itu register nagari persiapan dari Pemerintah Propinsi Sumatera Barat sudah terbit
“Saat ini kami sedang bekerja keras dan berupaya memenuhi seluruh persyaratan yang diperlukan sesuai hasil evaluasi Gubernur Sumbar. Ada enam poin hasil evaluasi Gubernur yang harus diselesaikan, semuanya sudah kami penuhi, terakhir kami berkoordinasi ke instansi terkait di Jakarta tentang tentang penetapan dan penegasan batas nagari sesuai kaedah kartografis”, beber Dalisman.
“Pada Minggu kedua Agustus 2018, tim verifikasi dari Propinsi Sumbar direncanakan akan berkunjung ke Pasaman. Kita berharap hasil kunjungan tersebut melahirkan rekomendasi persetujuan ke Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia”, ujar Kabag Pemnag menambah keterangan H. Dalisman.
“Langkah maju lainnya yang telah dilakukan Kabupaten Pasaman yaitu, seluruh Nagari persiapan sudah berhasil melakukan seleksi perangkat Nagari dan sudah hampir tuntas melakukan pelantikan dan pengambilan sumpah Jabatan” ulasnya.
Sementara itu, salah seorang Warga Nagari persiapan Aia Manggih Barat, Jum, ketika diminta tanggapannnya mengatakan, kita berharap Nagari Aia Manggih Barat hasil pemekaran dari Nagari Aia Manggih dapat secepatnya menjadi definitif. “Banyak keuntungan yang kami dapatkan dengan hadirnya Nagari baru ini. Urusan pelayanan pemerintahan yang kami butuhkan semakain dekat, Pembangunan akan meningkat dengan adanya Alokasi Dana Desa (ADD) dari Pemerintah Pusat,” ujarnya penuh harap.