Rapat Paripurna Ke-10 DPRD Pasaman Dalam Rangka Penyampaian Pemandangan Frak - fraksi Dewan Terhadap LKPJ Bupati Pasaman 2018
KOMINFO, Pasaman --- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pasaman selenggarakan Rapat Paripurna Ke-10 dalam acara Penyampaian Pemandangan Fraksi-fraksi Dewan terhadap Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Pasaman Tahun Anggaran 2018.
Rapat Paripurna Ke-10 ini dibuka langsung oleh Wakil Ketua II DPRD Pasaman Haniful Khairi dan dihadiri oleh sejumlah anggota DPRD Pasaman dari 7 (tujuh) fraksi, rapat Paripurna itu juga bersifat umum dan terbuka untuk umum.
Dari pantauan langsung Jurnalis Kominfo Pasaman, tampak hadir Bupati Pasaman H. Yusuf Lubis. SH. MSi, Sekretaris Daerah yang diwakili oleh Asisten I Bidang Pemerintahan Dalisman Darsah, Sekretaris Dewan Mukhrizal, Kepala-kepala OPD, Kabag, Kabid, LSM, serata sejumlah wartawan, di Aula Utama Kantor DPRD Pasaman, Jum’at (15/03/2019).
Ketua persidangan pada kesempatan itu Haniful Khairi setelah membuka acara seraya mempersilahkan pada 7 (tujuh) fraksi DPRD Kabupaten Pasaman untuk menyampaikan pandangan mereka atas LKPJ Bupati Pasaman Tahun Anggaran 2018 itu.
Jubir fraksi Golkar, M. Mardinal, menyampaikan,
- Menyarankan kepada Pemerintah Kabupaten Pasaman agar dapat membentuk UPT Kemetrologian.
- Pihaknya memberikan usul pada Pemda Pasaman terkait proyek fisik tahun 2018 yang masih terbengkalai dibeberapa titik, supaya dapat menyelesaikannya tahun 2019.
- Disarankan berdasarkan jumlah penduduk di Kecamatan Lubuk Sikaping, agar perlu dimekarkan menjadi 3 Kecamatan sesuai usulan masyarakat.
- Maraknya anak sekolah terlibat isap lem di Lubuk Sikaping, meminta kepada Pemda memberikan kembali anggatan kepada Satpol PP untuk pengamanan itu.
- Agar tidak menggunakan anggaran Baznas untuk kepentingan politik.
- Meminta agar anggaran PKH tidak digunakan untuk kepwntingan pilitik. Agar persoalan itu dapat ditindaklanjuti.
- Mengusulkan agar menertibkan pengangkutan sampah yang berada di Pasar Kumpulan.
- Mengusulkan agar melakukan perbaikan tali bandar dan jalan di sekitar Gelora Tuanku Imam Bonjol Lubuk Sikaping
- Meminta agar ASN tidak ikut berpolitik praktis.
Jubir Fraksi PPP, Musliarni menyampaikan;
- Pihaknya menyarankan melakukan evaluasi terhadap pegawai opd.
- Agar OPD dapat memberikan pelayanan terbaik kepada ASN.
- PT. Equator yang belum dapat memberikan kontribusi agar meninjau ulang agar modal yang diberikan tidak sia - sia.
- Meminta menindak segala macam penyakit masyarakatbseperti menyabung ayam.
- Penempatan pejabat sesuai kompetensi untuk meningkatkan kinerja pemerintah.
Jubir PAN PKS, Nelfi Asfandi, SPt menyampaikan,
- Berharap penyusunan anggaran kedepan agar lebih rasional.
- Mohon penjelasan bagaimana proses mengukur kepuasaan pelayanan terhadap RSUD Lubuk Sikaping.
- Banyak bangunan yang mengalami kerusakan, mohon penjelasannya. Kemudian masih ada yang belum disentuh bantuan pada korban banjir.
- Mendorong nagari magrib mengaji.
- Meminta meninjau Bumbag di Kabupaten Pasaman yang tidak terlaksana sebagaimana mestinya.
- Mengaharapkan seluruh permalsahan itu dapat diatas demi kemajuan Kabupaten Pasaman.
Jubir fraksi Demokrat, Yunelda Asra, berharap;
- Meningkatkan kinerja Pemda Pasaman untuk mewujudkan Sejahtera, Agamis dan Berbudaya.
- Mengaharapakan menerapkan konflik kepentingan terhadap PNS.
- Kami meilihat belum maksimal terhadap sosialisasi perda Pasaman sehingga, menimbulkan keresahan bagi masyarakat.
- Meminta agar PKH tidak disalahgunakan untuk masyarakat tertentu dalam situasi politik.
Jubir fraksi PKB, Hambali Nst, menyampaikan;
- Menilai visi misi belum terarah.
- Terkait serapan kondisi serapan dana, dan melihat kecendrungan rendah, ditambah masaalah keterlambatan proses lelang.
- Mohon penjelasan serapan dana dan masih banyak aset yang tidak dimanfaatkan.
- Meminta agar mengkaji ulang pengangkatan pegawai kontrak.
Jubir Nasdem, Ahmad Khadapi, menyampaikan;
- Mengusulkan untuk dapat membangun madrasah Tsanawiyah di Kecamatan Simpang Alahan Mati.
- Mengusulkan agar dapat membangun SMK Kejuruan Tekhnik bangunan di Rao
- Mengingatkan dan meninjau ulang kembali, tentang pengawasan terhadap Kelompok Tani yang telah menerima bantuan dari Pemerintah.
- Masaalah personil dinas perhubungan untuk mengatur lalu lintas pada hari pasar yang ada di Kabupaten Pasaman
Jubir Fraksi Partai Gerindra, Werman Saputra menyampaikan;
- Tentang penerimaan PAD dari penanaman modal pada PT Balairung Citra Jaya.
- Masih kurangnya pengawasan Pemerintah Daerah terhadap pelaksanaan kegiatan fisik tahun anggaran 2018.
- Masukan tentang penerapan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014.
- Mengingatkan tentang pencairan dana DAK tahun 2018 yang telah dilaksanakan kegiatannya, namun belum direalisasikan dananya.
Dari rangkaian pemandangan yang telah disampaikan oleh fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Pasaman dalam Rapat Paripurna Ke-10 itu bahwa, seluruh tanggapan yang disampaikan baik berupa saran maupun pertanyaan pada hakikatnya adalah bermuara pada suatu harapan untuk mewujudkan Kabupaten Pasaman yang lebih Baik dan kehidupan masyarakat yang semakin sejahtera.
Di akhir Rapat Paripurna itu, oleh Ketua Rapat menyerahkan berkas – berkas usul saran dari berbagai fraksi diserahkan secara langsung kepada Bupati Pasaman dan dipersaksikan oleh sejumlah anggota DPRD Kabupaten Pasaman yang berhadir pada saat itu, (TIM)*